
Jenis Puisi Lama Beserta Contohnya – , Jakarta – Puisi merupakan salah satu karya sastra yang masih banyak dinikmati masyarakat. Berdasarkan bentuknya, puisi terbagi menjadi dua bagian, yaitu puisi nontradisional (modern atau baru) dan puisi konvensional (lama).
Puisi lama adalah karya sastra puisi yang masih terikat dengan kaidah penulisan tertentu. Pada puisi lama masih dihubungkan dengan rima, susunan baris dalam setiap bait dan jumlah kata dalam setiap baris, serta musikalitas.
Kaidah atau aturan inilah yang menjadi pembeda antara puisi baru dan puisi lama. Hal ini karena dalam puisi baru atau modern, urutan penciptaan puisi tidak berhubungan.
Seperti namanya, puisi kuno muncul sejak lama atau di zaman kuno. Puisi kuno sering digunakan dalam upacara adat.
Ada beberapa jenis puisi kuno yang beredar di jaman dahulu. Setiap jenis puisi kuno memiliki kualitas atau karakteristik yang berbeda.
Bait adalah bentuk puisi kuno yang setiap bait terdiri dari empat baris. Setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata. Rima dicirikan oleh a-b-a-b. Dua baris pertama adalah sampir, dua baris berikutnya adalah isi.
Seloka adalah sajak terkait. Bait Seloka saling terhubung satu sama lain. Baris pertama dan ketiga bait kedua memiliki isi yang sama dengan baris kedua dan keempat bait pertama. Pola ini digunakan terus menerus pada bait berikutnya.
Seloka adalah salah satu bentuk puisi melayu klasik yang berisi peribahasa atau perumpamaan. Pesan dalam Seloka dapat berupa lelucon, sindiran atau ejekan. Biasanya seloka terdiri dari empat baris yang bersajak a-a-a-a.
Gurind adalah jenis puisi kuno yang menunjukkan dua baris per bait, sajak a-a, b-b, c-c, berisi petunjuk. Gurinda menggabungkan puisi dan peribahasa.
Baris Gurindam disebut kondisi. Baris pertama membahas isu, masalah, atau kesepakatan. Sedangkan baris kedua berbicara tentang menjawab atau menyelesaikan pembahasan pada baris pertama.
Talibun adalah pantun ajeg dimana setiap bait terdiri dari 6, 8 atau 12 baris. Dalam Talibun, setiap bait dibagi menjadi sampir dan isi.
Carmine adalah penyelesaian kilat. Carmina mirip pantun, tapi lebih pendek. Carmina terdiri dari dua baris. Baris pertama adalah sampel dan baris kedua adalah konten.
Syair adalah puisi yang berasal dari bahasa Arab. Syair adalah salah satu bentuk puisi kuno yang berasal dari Persia dan masuk ke dalam sastra Indonesia seiring dengan masuknya ajaran Islam ke Indonesia.
Mantra adalah ucapan yang diyakini memiliki kekuatan magis. Mantra berupa bait dengan rima tidak beraturan.
Mantra mengutamakan ritme daripada rima. Umumnya, kata-kata yang digunakan dalam mantra bersifat kiasan dan diyakini memiliki kekuatan magis atau menggugah.
3 Faktor Bali United Bisa Selebrasi Lawan Barito Putera di Liga BRI 1: Spaso Bikin Lawan Merinding
Prediksi Bali United vs Barito Putera Liga 1 BRI: Ambisi Tim Serdadu Tridatu Raih Puncak
4 Poros Kekuatan Persib Yang Bikin PSS Pusing Liga BRI 1: Maju Maju Bangkit Semua
5 Pemain Berpotensi Jadi Bintang U-23 Indonesia di SEA Games 2023: STY Pass ke Indra Sjafri
Tanggapan Indra Sjafri Soal Kemungkinan Gantikan Shin Tay Sebagai Pelatih U-23 Indonesia di SEA Games 2023: Saya Istikamah
Foto: Debut Marcel Sabitzer di MU membantu Setan Merah meraih tiga poin dengan 10 pemain di Premier League
Foto: Joao Cancelo jadi korban terbaru, berikut daftar 5 pemain yang memilih hengkang setelah berselisih dengan Pep Guardiola
Foto: Terjebak di zona degradasi, Everton gagal mendatangkan 5 pemain yang bisa jadi penyelamat di bursa transfer Januari 2023. Jenis-Jenis Puisi Lama Beserta Contohnya – Artikel kali ini akan kembali membahas tentang puisi. Sebelumnya kita telah membahas tentang puisi dan ciri-cirinya serta teknik penulisan puisi yang tepat dan sederhana, namun kali ini kita akan fokus pada jenis dan contoh puisi kuno. Makna puisi kuno sendiri merupakan jenis puisi yang terikat aturan, antara lain jumlah kata dalam satu baris, jumlah baris dalam satu bait, rima (rima), jumlah suku kata dalam setiap baris, dan irama. Puisi kuno sendiri terbagi menjadi tujuh jenis yaitu mantra, pantun, karmina, gurindam, syair, seloka dan talibun. Berikut jenis-jenis puisi kuno akan dibahas satu per satu beserta contohnya.
Mantra adalah salah satu bentuk puisi kuno yang keberadaannya diyakini memiliki kekuatan magis, seperti doa. Pada mulanya mantra tidak termasuk dalam kategori karya sastra, tetapi mantra termasuk dalam adat istiadat atau kepercayaan. Namun setelah ditelusuri, mantra ini memiliki ciri-ciri umum yang mirip dengan karya sastra, hingga akhirnya diakui keberadaannya sebagai bagian dari karya sastra. Contoh mantra adalah sebagai berikut
Pantun adalah jenis puisi kuno yang memiliki 3 ciri yaitu terdiri dari empat baris dengan pola ab-ab, setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata dan dua baris pertama sebagai sampira dan dua baris berikutnya sebagai isi. Puisi sering digunakan oleh masyarakat sebagai sarana untuk menjaga bahasa dan keakraban hubungan antar manusia. Contoh pantun adalah sebagai berikut
Carmina adalah sejenis pantun pendek puisi kuno yang hanya terdiri dari dua baris. Baris pertama adalah sampel dan baris kedua adalah konten. Carmine sering digunakan oleh masyarakat pada saat acara penting seperti lamaran, pernikahan dan acara penting lainnya. Contoh karma adalah sebagai berikut
Gurindām adalah salah satu bentuk puisi kuno, yang memiliki ciri bahwa setiap bait terdiri dari dua baris dengan rima yang sama (a-a atau b-b atau c-c), jumlah suku kata pada setiap baris adalah 10-14 suku kata, baris pertama dan kedua membentuk suatu senyawa. kalimat yang memiliki hubungan sebab akibat. Contoh untuk Gurind adalah sebagai berikut
Syair merupakan salah satu bentuk syair ritmis yang berasal dari daerah arab dan dicirikan dengan setiap bait yang terdiri dari empat larik bersajak a-a-a-a, setiap larik memiliki arti yang berkaitan dengan larik sebelumnya, syair tersebut menceritakan kisah yang berisi petuah dan nasehat. setiap baris puisi terdiri dari 8-12 suku kata. Contoh puisi adalah sebagai berikut
Seloka adalah salah satu bentuk puisi melayu klasik yang berbentuk pantun dan berisi lelucon. Seloka biasanya ditulis dalam empat baris, namun ada juga yang ditulis lebih dari empat baris. Contoh Selok adalah sebagai berikut
Talibun adalah sejenis pantun panjang dan terdiri dari lebih dari empat baris yang semuanya genap (enam, delapan). Ada juga talibunis yang terdiri dari 10 baris dan 12 baris, namun sangat jarang. Jika talibun terdiri dari enam baris, maka tiga baris pertama adalah sampira dan tiga baris berikutnya adalah isi. Contoh Taliban adalah sebagai berikut
Demikianlah penjelasan singkat tentang jenis-jenis puisi kuno beserta contoh-contohnya yang membahas secara rinci mantra, pantun, karmina, gurindam, syair, seloka dan talibun. Akhir kata, semoga postingan ini bermanfaat dan jika Anda memiliki sesuatu untuk disumbangkan, jangan ragu untuk berkomentar 🙂 . Salam semangat..!! 🙂 Untuk menyampaikan pesan kepada audiens atau seseorang, seringkali kita ingin mencoba cara yang lebih spesial.
Mengambil puisi sebagai contoh, rangkaian kata-kata indah yang disusun sedemikian rupa seringkali merupakan cara terbaik untuk menyampaikan perasaan kepada orang lain, suka atau tidak suka.
Biasanya puisi disusun menurut tema tertentu, agar makna yang disampaikan semakin jelas. Di Indonesia, puisi terbagi menjadi beberapa jenis, seperti puisi lama, puisi baru, dan puisi modern.
Penggunaan puisi kuno sudah ada sejak zaman dahulu, ketika upacara adat berlangsung di suatu daerah. Dalam menyusun puisi kuno ini, ada beberapa aturan yang harus diperhatikan, yaitu:
Puisi jenis ini tidak hanya menganut beberapa kaidah yang telah disebutkan di atas, tetapi juga memiliki ciri-ciri yang sangat berbeda sehingga memudahkan Anda untuk memahami jenis puisi ini.
Lebih seperti sebuah cerita, puisi ini memiliki isi dan makna yang disampaikan secara langsung dalam satu baris. Ciri-ciri atau aturan dalam membuat puisi sendiri adalah sebagai berikut:
Seloka adalah salah satu bentuk puisi Melayu yang berisi sindiran, lelucon atau ejekan yang diungkapkan dalam perumpamaan. Ciri-ciri Selok adalah sebagai berikut:
Carmine bisa dikatakan sebagai bentuk sajak pendek. Jika ciri dan syarat cara melakukannya tidak berbeda jauh dengan pantun yaitu :
Mantra adalah satu-satunya bentuk puisi yang tidak memiliki keistimewaan. Namun biasanya kata-kata mantra sering diulang-ulang untuk memberikan nasehat bagi yang mendengarnya.
Berbeda dengan carmine, bila carmine dikatakan pantun pendek, talibun justru sering disebut pantun berbaris panjang. Berikut ciri-ciri Taliban:
Sangat menyenangkan mempelajari puisi semacam ini. Setelah itu, tidak ada salahnya untuk mulai mempraktekkannya bersama teman-teman Anda.
Pengaturan cookie di situs web ini disetel ke “izinkan cookie” untuk memastikan pengalaman penelusuran yang sebaik mungkin. Jika Anda terus menggunakan situs web ini tanpa mengubah pengaturan cookie Anda atau jika Anda mengklik “Setuju” di bawah, Anda menyetujuinya., Jakarta Ada beberapa jenis puisi kuno. Puisi lama ini bersama dengan puisi baru adalah puisi yang unik. Sebelum Anda dapat memahami perbedaan antara keduanya, Anda benar-benar harus terlebih dahulu mengenali makna puisi.
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang bahasanya dihubungkan oleh irama, dimensi, rima, susunan baris dan bait. Puisi lama adalah bentuk puisi yang masih terikat aturan tertentu, sedangkan puisi baru adalah puisi yang tidak terikat aturan.
Bentuk puisi lama terikat dengan aturan tertentu, seperti jumlah kata atau suku kata, jumlah baris dalam setiap bait, serta rima dan ritme. Pada saat yang sama, puisi baru memiliki bentuk yang lebih bebas.
*Fakta atau tipuan? Untuk memverifikasi kebenaran informasi yang dibagikan, silakan WhatsApp fact checker nomor 0811 9787 670 dengan mengetikkan kata kunci yang diperlukan.
Puisi lama, atau sering disebut puisi biasa, merupakan bentuk puisi yang tidak bergantung pada puisi baru. Bentuk puisi lama ini masih terikat oleh rima, dengan perhatian besar pada susunan baris di setiap bait dan jumlah kata di setiap baris, serta musikalitas puisi. Puisi kuno telah muncul sejak dahulu kala
Macam macam puisi lama beserta contohnya, jenis puisi lama dan contohnya, jenis jenis tenses beserta contohnya, jenis jenis franchise beserta contohnya, jenis jenis surat beserta contohnya, jenis puisi dan contohnya, 16 jenis tenses beserta rumus dan contohnya, jenis jenis keputihan beserta contohnya, jenis-jenis majas beserta contohnya, jenis jenis poster beserta contohnya, jenis-jenis riba beserta contohnya, jenis jenis website beserta contohnya