Formula Dan Fungsi Microsoft Excel

Formula Dan Fungsi Microsoft Excel – ABS mendefinisikan nilai awal (absolut) dari nilai tersebut. Bentuk umum =ABS(x) X= nilai atau alamat sel yang berisi nilai atau rumus yang dihasilkan.

Microsoft Excel Meeting 4. Microsoft Excel Microsoft Excel adalah program yang dapat mengatur, menghitung, menyajikan dan menganalisis data.

Formula Dan Fungsi Microsoft Excel

Fungsi string yang umum digunakan adalah:  Left  Dapatkan karakter dari kiri.  Sedang  Dapatkan karakter di dalamnya.

Pengertian Microsoft Excel Dan Fungsinya

Pendahuluan Pada aplikasi Excel, untuk mempermudah proses perhitungan atau analisis data, dapat digunakan perhitungan rutin dengan skema.

Menggunakan fungsi Fungsi sebenarnya adalah rumus-rumus yang disediakan oleh Excel yang akan memudahkan proses perhitungan. Kami hanya menggunakan sesuai kebutuhan. Pada umumnya penulisan fungsi harus mengambil argumen, baik berupa angka, label, rumus, alamat sel, maupun range. Parameter ini harus ditulis dalam tanda kurung (). Contoh: Tambahkan nilai yang terdapat dalam sel D1 ke D10, dan tulis rumusnya sebagai: “=D1+D2+D3+D4+D5+D6+D7+D8+D9+D10”. Anda dapat menggunakan fungsi SUM dengan lebih mudah dengan menulis “=SUM(D1:D10)”.

Alamat relatif dan absolut Jika ditulis dalam rumus atau fungsi, alamat akan berubah saat disalin ke sel lain. Contoh: Sel C1 “=(A1+B1)” disalin ke sel C2 dan menjadi “=(A2+B2)” untuk menghasilkan alamat absolut di bilah rumus, dan sel B1 berisi rumus $A$1*5, B1 Salin ke sel C3, rumus di C3 masih berisi rumus $A$1*5

Fungsi Contoh Deskripsi SUM =SUM(A1:100) Tambahkan sel A1 ke sel A100 AVERAGE =AVERAGE(B1:B10) Hitung rata-rata sel B1 hingga B10 MAX =MAX(C1:C100) Dari sel Temukan nilai maksimum dari C1 hingga C100 MIN =MIN(D1:D100) Temukan nilai minimum dari sel D1 hingga D100

Jual Buku Belajar Sendiri Formula Dan Fungsi Excel Untuk Pemula Karya Yudhy Wicaksono

LEFT Mengambil beberapa huruf dari sebuah teks dari posisi kiri Bentuk umum: =LEFT(X, Y) X: Alamat sel atau teks diapit tanda kutip ganda Y: Nomor atau jumlah karakter yang akan diambil Contoh: =Left ( “Madcom”, 3) ”Mad” Jika sel C2 berisi teks “Madcoms”, =Left(C2, 5) Madco

KANAN Ambil beberapa huruf dari sebuah teks dimulai dari posisi kanan Bentuk umum: =KANAN(X,Y) X: Alamat sel atau teks diapit tanda kutip ganda Y: Jumlah atau jumlah karakter yang akan diambil Contoh: = KANAN (“Madcom”, 3) ”com” Jika sel C2 berisi teks “Madcom”, =Left(c2, 5) adcom

MID Mengambil beberapa huruf dari sebuah teks pada posisi tertentu Bentuk umum: =MID(X, Y, Z) X : alamat sel atau teks yang diapit tanda kutip ganda Y : posisi awal karakter Z : a angka atau penggunaan Contoh jumlah karakter untuk : = MID(“Madcom”, 2, 4)  “adco” Jika sel C2 berisi teks “Madcom”, =Left(c2, 4, 3) com

Fungsi logis IF memilih antara 2 atau lebih kemungkinan dengan memberikan perbandingan logis. Sel B4 lebih besar dari 65,9 mencetak kata LULUS, tetapi jika sel B4 kurang dari atau sama dengan 65,9 mencetak kata TIDAK LULUS =IF(A1*E1)< =7000, ”MURAH”, ”MAHAL”) jika hasil perkalian sel A1 dan E1 kurang dari 7000, cetak MURAH, tetapi jika hasil perkalian lebih besar dari 7000, cetak MAHAL

Kumpulan Semua Rumus Excel + Cara Menggunakannya

AND fungsi logika mengembalikan BENAR jika semua argumen benar (BENAR), dan mengembalikan salah jika satu atau lebih argumen salah Bentuk umum: =AND(X1, X2, X3….) X1, X2, X3 : Ke Kondisi untuk menguji atau alamat sel yang berisi nilai logika yang mengevaluasi benar atau salah) Contoh: Jika sel B1=BENAR, sel B2=FALSE, sel B3=BENAR = AND(B1:B3)  False =IF (AND(average> =65, rata-rata<=90, "LULUS", "GAGAL") Artinya jika rata-rata 65 maka dinyatakan lulus, dan jika rata-rata 64,5 maka dinyatakan gagal

Fungsi OR Logis Mengembalikan BENAR jika beberapa argumen benar (BENAR), atau salah jika semua argumen salah. Bentuk umum: =OR(X1, X2, X3….) X1, X2, X3 : Kondisi untuk menguji atau nilai alamat sel yang berisi nilai logika yang menghasilkan benar atau salah. Contoh: sel B1=BENAR, sel B2=SALAH, sel B3=BENAR = ATAU(B1:B3)  BENAR jika nilai “A” atau “B” dinyatakan LULUS, jika tidak GAGAL =JIKA(ATAU(nilai = “A “, nilai = “B”), “Lulus”, “Gagal”)

Nested IF adalah IF yang berbeda dalam IF, yang digunakan untuk menilai kondisi dari beberapa logika sekaligus. Contoh: =IF(A2<20, "LESS", IF(A1<30, "CUKUP", "OK")) if A1 Nilai A1 kurang dari 20 dinyatakan KURANG, jika nilai A1 kurang dari 30 maka dinyatakan CUKUP, sebaliknya (lebih besar atau sama dengan 30) dinyatakan BAIK.

Vlookup dan Hlookup Satu-satunya perbedaan antara Vlookup dan Hlookup di Ms.Excel adalah tabel sumbernya. Di VLookup, data bersifat vertikal sedangkan di Hlookup, data bersifat horizontal.

Microsoft Excel Formula Dan Fungsi.

Vlookup = VLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, range_lookup) Lookup Value = adalah nilai data yang ingin kita ambil, contoh pada kolom ini sumber datanya adalah “AK”, yang nantinya akan menjadi Accounting Table array = adalah tabel sumber dengan untuk menemukan sumber data. Col_ Index = Indeks sumber dari data yang kami ambil.

Hlookup = HLOOKUP(lookup_value, table_array, col_index_num, range_lookup) Lookup Value = adalah nilai data yang ingin kita ambil, contoh pada kolom ini sumber datanya adalah “AK”, yang nantinya menjadi Accounting Table array = adalah tabel sumber dengan untuk menemukan sumber data. Col_ Index = Indeks sumber dari data yang kami ambil. ABS menentukan nilai awal (absolut). Bentuk umum =ABS(x) X= nilai atau alamat sel yang berisi nilai atau rumus yang dihasilkan.

Microsoft Excel Meeting 4. Microsoft Excel Microsoft Excel adalah program yang dapat mengatur, menghitung, menyajikan dan menganalisis data.

Fungsi string yang umum digunakan adalah:  Left  Dapatkan karakter dari kiri.  Sedang  Dapatkan karakter di dalamnya.

Pengertian Microsoft Excel Beserta Kelebihan Dan Fungsinya Bagi Pemula

Pendahuluan Pada aplikasi Excel, untuk mempermudah proses perhitungan atau analisis data, dapat digunakan perhitungan rutin dengan skema.

E. Fungsi statistik Fungsi statistik yang sering digunakan di OpenOffice.org Calc dapat dibaca pada tabel di bawah ini. Deskripsi Fungsi JUMLAH RATA-RATA MAX.

Menggunakan fungsi Fungsi sebenarnya adalah rumus-rumus yang disediakan oleh Excel yang akan memudahkan proses perhitungan. Kami hanya menggunakan sesuai kebutuhan. Pada umumnya penulisan fungsi harus mengambil argumen, baik berupa angka, label, rumus, alamat sel, maupun range. Parameter ini harus ditulis dalam tanda kurung (). Contoh: Tambahkan nilai yang terdapat dalam sel D1 ke D10, dan tulis rumusnya sebagai: “=D1+D2+D3+D4+D5+D6+D7+D8+D9+D10”. Anda dapat menggunakan fungsi SUM dengan lebih mudah dengan menulis “=SUM(D1:D10)”.

Alamat relatif dan absolut Jika ditulis dalam rumus atau fungsi, alamat akan berubah saat disalin ke sel lain. Contoh: Sel C1 “=(A1+B1)” disalin ke sel C2 dan menjadi “=(A2+B2)” untuk menghasilkan alamat absolut di bilah rumus, dan sel B1 berisi rumus $A$1*5, B1 Salin ke sel C3, rumus di C3 masih berisi rumus $A$1*5

Cara Menggunakan Fungsi Pi() Di Microsoft Excel Terbaru

Fungsi Contoh Deskripsi SUM =SUM(A1:100) Tambahkan sel A1 ke sel A100 AVERAGE =AVERAGE(B1:B10) Hitung rata-rata sel B1 hingga B10 MAX =MAX(C1:C100) Dari sel Temukan nilai maksimum di C1 hingga C100 MIN =MIN(D1:D100) Temukan nilai minimum di sel D1 hingga D100 SQRT =SQRT(D10) Akar nilai di sel D10 HARI INI =HARI INI() kembali dari tanggal sistem komputer dengan format default

ABS mendefinisikan nilai awal (absolut) dari nilai tersebut. Bentuk Umum: =ABS(x) Contoh: =(ABS(-21)  21 =(ABS(-7)  7 INT membulatkan desimal dengan membulatkan ke bawah ke bilangan bulat terdekat Bentuk Umum: =INT( X) Contoh: =(Bilangan Bulat(219,71)  219 =(Bilangan Bulat(-10,71)  -11

ROUND Mengembalikan nilai data numerik yang dibulatkan ke atas hingga angka desimal yang ditentukan. Bentuk Umum: =ROUND(X,Y) Contoh: =(bulat(21.9120001, 4)  21.912000 =(bulat(17.3120008, 4)  17.3198 Trunc Menghilangkan beberapa nilai pecahan tanpa memperhatikan pembulatan data numerik Bentuk Umum: = TRUNC(X, Y) Contoh: =(trunc(21.20001, 0)  21 =(trunc(17.378, 2)  17

CONCATENATE menggabungkan beberapa teks menjadi satu teks Bentuk umum: =CONCATENATE(X1, X2, X3…) Contoh: =Concatenate(“Total”, “Value”)  “TotalValue” sel C2 berisi teks “Madcoms” sel C3 adalah teks ” Madiun” Sel C4 berisi nilai 53246. Maka: =Gabungkan(c2, “-”, c3, “Tel.”, c4)  Madcom-Madium Telp. 53246

Mengaplikasikan Formula Dan Fungsi Excel Di Bidang Statistika

LEFT Ambil beberapa huruf teks dari posisi kiri Bentuk umum: =LEFT(X, Y) X: Alamat sel atau teks yang diapit tanda kutip ganda Y: Nomor atau jumlah karakter yang akan diambil Contoh: =Left( “Madcom”, 3) ”Mad” Jika sel C2 berisi teks “Madcoms”, =Left(C2, 5) Madco

KANAN Ambil beberapa huruf dari sebuah teks dimulai dari posisi kanan Bentuk umum: =KANAN(X,Y) X: Alamat sel atau teks diapit tanda kutip ganda Y: Jumlah atau jumlah karakter yang akan diambil Contoh: = KANAN (“Madcom”, 3) ”com” Jika sel C2 berisi teks “Madcom”, =Left(c2, 5) adcom

MID Mengambil beberapa huruf dari sebuah teks pada posisi tertentu Bentuk umum: =MID(X, Y, Z) X : alamat sel atau teks yang diapit tanda kutip ganda Y : posisi awal karakter Z : a angka atau penggunaan Contoh jumlah karakter untuk : = MID(“Madcom”, 2, 4)  “adco” Jika sel C2 berisi teks “Madcom”, =Left(c2, 4, 3) com

LOWER mengubah semua karakter dari setiap kata dalam teks menjadi bentuk umum huruf kecil: =LOWER(X) X : alamat sel atau teks diapit tanda kutip ganda Contoh: =LOWER(“MADCOM”) ” madcom” jika Sel C2 berisi teks “MADCOM”, =LOWER(c2) madcom

Memaksimalkan Fungsi Lookup & Reference Microsoft Excel

UPPER mengubah semua karakter di setiap kata dalam teks menjadi huruf besar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You might also like